Pengolahan Limbah Rumah Tangga
Limbah Rumah Tangga
Air buangan melalui limbah rumah tangga yang dibuang
sembarang, dapat menyebabkan air di sekitar rumah dan tanah menjadi tercemar.
Limbah cair rumah tangga di bagi menjadi 3 yaitu, grey water yaitu limbah cair
yang bukan berasal dari kotoran manusia, black water yaitu limbah yang berasal
dari kotoran manusia, dan clear water yaitu limbah hasil tetesan AC dan kulkas.
Setiap limbah memerlukan cara pengolahan yang berbeda- beda. Karena sifat dari
limbah tersebut berbeda- beda. Berikut adalah beberapa pengolahan limbah rumah
tangga :
Grey Water
Grey water adalah cairan limbah rumah tangga yang berasal
dari hasil cuci- mencuci dan hasil memasak. Limbah ini harus diberlakukan
berbeda dengan limbah yang berasal dari kotoran manusia. Sehingga limbah
greywater tidak boleh di buang di septitank. Kandungan sabun yang ada di limbah
ini, mampu membunuh mikroorganisme atau bakteri yang bertugas mengurai limbah
manusia.
Oleh karena itu, terkadang limbah grey water ini dibiarkan
dialirkan secara sembarang ke selokan- selokan, yang pada akhirnya bermuara ke
sungai. Hal ini menyebabkan air sungai menjadi tercemar. Salah satu langkah
yang dapat diambil untuk mencegah semakin banyak air kotor jatuh ke sungai
adalah dengan menanam tanaman yang bisa menyarap zat pencemar pada selokan.
Tanaman tersebut adalah bunga ungu, lidi air, futoy ruas, bunga coklat, malati
air dan lidi air. Walau kesemua tanaman ini mampu menyerap zat pencemar di
dalam air, zat yang mampu diserap sangat sedikit, sehingga di anggap kurang
efisien. Oleh karena ini mengudakan system pengolahan limbah yang lebih canggih
sangat diperlukan.
System Pengolahan Air Limbah atau SPAL adalah salah satu
system pengolahan limbah sederhana yang dapat dipakai dalam menangani limbah
yang non kakus. Pada SPAL, dibutuhkan dua buah bak, yaitu bak pengumpul dan
tangki resapan. Pada bak pengumpul, di beri ruang yang berguna sebagai
penangkap sampah, pasir dan minyak. Pada ruangan tersebut, disekat dengan
menggunakan kasa setebal satu centimeter. Kasa tersebut bertugas menyaring air
limbah yang masuk, sehingga hanya air limbah saja yang masuk ke dalam tangki
resapan. Pad atangki resapan, terdapat arang dan batu koral yang bertugas
menyaring zat pencemar. Cara kerja dari SPAL adalah:
1. Air yang kotor akan masuk pada bak pengumpul.
2. Minyak, pasir dan sampah akan tertinggal di dalam sampah dan
terperangkap di dasar bak pengumpul dan mengendap.
3. Air yang bebas dari munyak, sampah, dan pasir akan turun ke
dalam tangki resapan.
4. Didalam tangki resapan, air akan tersaring oleh batu koral
dan arang.
5. Air yang keluar akan menjadi air yang lebih bersih.
SPAL adalah salah satu pengelolaam limbah yang murah dan
mudah dilakukan di lakukan. Bahkan di Selandia Baru, air yang keluar dari SPAL
masih di sterilkan lagi, sehingga dapat dipakai kembali untuk mencuci dan
memasak.
kata kata dari artikelnya cukup dipahami
ReplyDeleteBermanfaat dan membantu untuk melakukan pengolahan limbah rumah tangga
ReplyDeleteBermanfaat dan sangat membantu dalam pengolahan limbah di rumah tangga
ReplyDeleteMudah dipahami
ReplyDeleteBermanfaat dan mudah dimengerti, bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari
ReplyDeleteBermanfaat dan mudah dipahami
ReplyDeleteBermanfaat dan mudah dimengerti, bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan juga bisa bermanfaat buat kedepannya dan menjadi contoh
ReplyDeleteSangat bermanfaat dan mudah di pahami, serta dapat di terapkan di kehidupan sehari hari.
ReplyDeleteHeldawati
DeleteSangat bermanfaat, salah satunya untuk pelajar seperti saya agar dapat mengetahui lebih tentang pengolahan limbah rumah tangga
ReplyDeleteSangat bermanfaat jadi kita tau bagaimana caranya mengolah limbah dengan baik dan tidak semua limbah harus dibuang.
ReplyDeletealhamdulillah bermanfaat sekali, jadi yang membaca artikel ini bisa mengetahui cara agar limbah rumah tangga kita bisa diolah dengan baik dan benar.... terimakasih ilmunya.
ReplyDeleteCukup rinci dan sangat mudah untuk dipahami materi tentang limbah rumah tangga dan ada satu contohnya yaitu Grey Water. Selain itu ada juga cara untuk menangani limbah non kakus yaitu SPAL atau System Pengolahan Air Limbah. Oke terima kasih ilmunya🙏
ReplyDeleteBermanfaat dan mudah dipahami dalam pengolahan limbah rumah tangga
ReplyDeletesangat bermanfaat dan sangat membantu sekalii
ReplyDeleteSangat bermanfaat, semoga bisa membantu dalam kehidupan sehari-hari
ReplyDelete