Header Ads

Bintang Muhamad Harsya_10 AKL 2

BAB V

KESEIMBANGAN LINGKUNGAN

A.Pengertian Keseimbangan Lingkungan dan Konsepnya

Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya.

Ekosistem disusun atas dua komponen yaitu biotik dan abiotic. Kedua komponen saling berinteraksi dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Peristiwa rantai makanan dan jaring makanan adalah contoh interaksi dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Interaksi yang saling membutuhkan antar komponen biotik dalam rantai makanan dan jaring makanan yang seimbang menyebabkan tidak ada satupun komponen biotik yang jumlahnya terlalu banyak atau sedikit.Interaksi terjadi pula antar komponen biotik dengan abiotic bila sesuai dan berjalan baik.

Keseimbangan lingkungan adalah kemampuan lingkungan untuk mengatasi tekanan dari alam maupun dari aktivitas manusia, serta kemampuan lingkungan dalam menjaga kestabilan hidupnya.keseimbangan lingkungan akan tercapai bila ada interaksi organisme dengan factor lingkungan dan interaksi antarkomponen dalam suatu lingkungan dapat berjalan dengan proporsional. Contoh lingkungan yang seimbang yaitu hutan, karena jumlah masing-masing komponen biotik di hutan tidak saling mendominasi sehingga terbentuk rantai  dan jaring makanan.

1.      Interaksi AntarkomponenEkosistem disusun oleh komponen biotik dan abiotik. Kedua komponen ini saling berinteraksi dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan kestabilan ekosistem. Interaksi antarkomponen biotik dalam menjaga keseimbangan lingkungan dapat kita lihat pada peristiwa rantai makanan dan jaring-jaring makanan.

2.      . Suksesi Gangguan yang masuk ke dalam suatu lingkungan yang berada  pada ambang batas toleransi, maka keseimbangan lingkungan akan terganggu. Gangguan yang masuk kelingkungan dapat disebabkan oleh alam dan campur tangan manusia. Contoh yang termasuk gangguan alam seperti, gempa bumi, badai, tornado dan letusan gunung berapi yang dapat menghancurkan komunitas biologis. Setelah terjadi gangguanalam, maka lingkungan akan mengalami proses pemulihan. Komunitas akan mengalami suatu perubahan struktur yang disebut dengan suksesi. Suksesi adalah proses perubahan komposisi species dalam suatu komunitas biologi akibat adanya gangguan pada komunitas. Terdapat dua macam suksesi yaitu:Adanya interaksi yang saling membutuhkan antarkomponen biotik di rantai makanan dan jaring-jaring makanan, menyebabkan tidak akan ada satupun komponen biotik yang populasinya akan bertambah terlalu cepat atau menurun drastis.

a.      Suksesi primer terjadi bila komunitas asal terganggu. Gangguan ini mengakibatkan hilangnya komunitas asal tersebut secara total sehingga di tempat komunitas asal terbentuk habitat baru. Gangguan ini dapat terjadi secara alami, misalnya tanah longsor, letusan gunung berapi, endapan Lumpur yang baru di muara sungai, dan endapan pasir di pantai. Gangguan dapat pula karena perbuatan manusia misalnya penambangan timah, batubara, dan minyak bumi.

b.      Suksesi sekunder terjadi jika suatu gangguan terhadap suatu komunitas tidak bersifat merusak total tempat komunitas tersebut sehingga masih terdapat kehidupan / substrat seperti sebelumnya. Proses suksesi sekunder dimulai lagi dari tahap awal, tetapi tidak dari komunitas pionir. Gangguan yang menyebabkan terjadinya suksesi sekunder dapat berasal dari peristiwa alami atau akibat kegiatan manusia. Gangguan alami misalnya angin topan, erosi, banjir, kebakaran, pohon besar yang tumbang, aktivitas vulkanik, dan kekeringan hutan. Gangguan yang disebabkan oleh kegiatan manusia contohnya adalah pembukaan areal hutan.

c.       Komunitas klimaks adalah komunitas yang dihasilkan dari proses suksesi. Didominasi organisme yang memiliki umur panjang, seperti pohon-pohon besar dan hewan yang memiliki siklus hidup yang panjang.

C.DAMPAK EKSPLOITASI BERLEBIHAN TERHADAP EKOSISTEM

Beberapa dampak negatif terhadap ekosistem akibat eksploitasi berlebihan manusia

 

1.  Fragmentasi dan Degradasi Habitat

Kawasan hutan yang pepohonannya banyak ditebang untuk memenuhi kesejahteraan manusia atau pembangunan jalan yang melintasi hutan merupakan contoh fragmentasi habitat. Fragmentasi dan degradasi habitat menyebabkan munculnya berbagai masalah, antara lain seperti kematian organisme karena hilangnya sumber makanan dan tempat tinggal dan menurunnya keanekaragaman spesies pada habitat tersebut

2.  Terganggunya Aliran Energi di Dalam ekosistem

Ketika proses penebangan dan pembakaran hutan selesai, maka kawasan itu kemudian akan ditanami satu jenis tumbuhan (sistem monokultur), contoh : padi. Hal itu menyebabkan aliran energi yang semula kompleks, yaitu antara beberapa jenis produsen, konsumen, dan detritivoria menjadi aliran energi yang lebih sederhana, yaitu satu jenis produsen, beberapa konsumen, dan detritivoria.

3.  Resistensi Beberapa Spesies Merugikan

Penggunaan pestisida dan antibiotika yang berlebihan untuk membunuh populasi organism yang merugikan dapat menyebabkan munculnya populasi organisme yang kebal terhadap pestisida dan antibiotik tersebut.

4.   Hilangnya Spesies Penting di Dalam Ekosistem

Hilangnya satu organisme dapat memberikan dampak yang cukup besar di dalam ekosistem.a Misal bila di sawah predator untuk memakan tikus seperti elang dan burung hantu maka akan menyebabkan meningkatnya jumlah tikus.

 

 

5. Introduksi Spesies Asing            

Introduksi spesies asing dapat merugikan dalam suatu ekosistem karena spesies tersebut tidak memiliki predator alami. Contohnya ledakan populasi tanaman enceng gondok, dikarenakan tidak terdapatnya predator alami (Neochetine eichhorniae) yang mengontrol pertumbuhan populasi tanaman tersebut.

D.Upaya Menjaga Keseimbangan Lingkungan

Dilakukan di lingkungan rumah adalah :

1.      Kurangi penggunaan bahan kimia pencemar lingkungan
Mengurangi penggunaan bahan kimia yang dapat mencemari lingkungan seperti detergen dan

2.      plastic. Dengan menggunakan detergen ramah lingkungan dan mengurangi penggunaan kantong plastik pada saat berbelanja dengan cara membawa kantong/tas belanja dari rumah.

3. Kurangi produksi sampah rumah tangga


Mengurangi sampah kemasan dengan membeli produk yang dapat diisi ulang.

4. Memilah sampah                                                   
Kegiatan memilah sampah dapat dilakukan dengan cara memisahkan sampah menjadi 3 kategori yakni organik, anorganik, dan B3 (oli,batubatre dll). Sampah organik diolah menjadi pupuk kompos,  sampah anorganik dapatt didaur ulang (recycle) atau digunakan kembali (reuse).

5. Hemat penggunaan air

Menyiram tanaman dengan bekas air cucian beras dan mematikan kran air bila sudah tidak digunakan.

6.      Menghemat penggunaan listrik.

Seperti mematikan lampu pada siang hari dan menggunakan lampu hemat energy

7.       Menghindari pemborosan bahan bakar

 

 

Menjaga Keseimbangan Lingkungan yang dapat dilakukan di lingkungan masyarakat.

1.      Melakukan reboisasi.

Menanam pohon di hutan dan sekitar bantaran sungai agar tidak terjadi longsor.

2.      Melindungi satwa langka

3.      Bijak dalam bercocok tanam
            Pengendalian hama tanaman dengan memanfaatkan musuh alami dari hama tersebut.

Harus bisa menggunakan pestisida berbahan kimia secara bijak dan menerapkan sistem

rotasi tanaman agar ekosistem di daerah lahan persawahan tetap terjaga       keseimbangannya.

4.      Mengkonsumsi hasil pertanian dan peternakan dalam negeri
Dengan mengkonsumsi hasil peternakan dan pertanian lokal atau dari dalam negeri, maka akan mengurangi impor daging dan buah- buahan yang bisa saja membawa telur hama yang belum ada di Indonesia.

5.      Melakukan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
Kegiatan pembangunan yang bersifat wajib AMDAL yakni memperhatikan konsekuensi kemungkinan kerusakan lingkungan lebih lanjut ketika melakukan pembangunan jalan yang membelah hutan

DAFTAR PUSTSAKA

https://ipadanlingkungan.blogspot.com/2017/10/keseimbangan-lingkungan.html

Bintang Muhamad Harsya Kelas X- AKL 2

22 comments:

  1. Bagus dan cukup lengkap artikepnya

    ReplyDelete
  2. Sangat bagus dan bermanfaat kawan

    ReplyDelete
  3. bagus kak, bermanfaat buat orang banyakk

    ReplyDelete

Berikan komentar positif anda

POSTINGAN TERBARU

MENGENAL PENGOBATAN TRADISIONAL TIONGHOA

  Apa itu Pengobatan Tradisional Tionghoa? Pengobatan Tradisional Tionghoa (PTT) adalah praktik kesehatan yang berasal dari Tiongkok. Dengan...

Powered by Blogger.