Header Ads

Mengatasi Sesak Nafas Secara Mandiri Di Rumah

Sesak napas  dyspnea  sendiri adalah kondisi ketika Anda kesulitan dalam bernapas atau tidak cukup mendapat asupan udara. Sesak napas merupakan keluhan umum dari saluran pernapasan yang banyak dikeluhkan orang. Bentuk sesak napas yang terjadi dapat bersifat ringan atau bahkan sampai yang mengancam jiwa.
Gejala utama dari sesak napas adalah kesulitan bernapas. Gejalanya tergantung pada tingkat keparahan sesak napas.Penderita sesak napas biasanya memiliki gejala napas sebagai berikut:
Napas pendek
Cepat
Dangkal hingga bernapas tersengal-sengal
Nyeri dada
Tidak nyaman
Gejala ini bisa berlangsung sesaat (akut) atau menjadi kronis. Orang yang mengalami sesak napas akan merasakan sesak di dada hingga merasa seperti tercekik. 
Oleh karena itu, penting sekali mengetahui penyebab utama dari sesak napas. Berikut ini merupakan beberapa kondisi yang sering menyebabkan keluhan sesak, antara lain :
Pilek
Alergi
Infeksi pada saluran pernapasan dan paru-paru, misalnya tuberkulosis, pneumonia (paru-paru basah), dan infeksi virus Corona
Asma
Anemia
Kehamilan
Sinusitis
Tekanan darah rendah
Patah tulang rusuk
Keracunan karbon monoksida
Kanker paru-paru
Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
Penyakit jantung seperti gagal jantung, serangan jantung, penyakit jantung koroner, lemah jantung, atau aritmia jantung
Emboli paru
Sebagian orang mengalami sesak napas atau kesulitan bernapas hanya dalam waktu singkat, namun sebagian orang lagi mengalaminya dalam jangka panjang, hingga berminggu-minggu. Jika sesak napas yang Anda alami bukan karena kondisi darurat medis, Anda bisa mencoba beberapa langkah berikut ini sebagai cara mengatasi sesak napas tanpa menggunakan obat-obatan.
1. Bernapas dalam-dalam 
2. Pernapasan melalui mulut 
3. Menemukan posisi yang nyaman dan didukung 
4. Menggunakan kipas angin genggam
5. Menghirup uap 
Cara mengatasi sesak napas dengan menghirup uap di rumah, lakukan langkah berikut: 
Isi mangkuk dengan air yang sangat panas 
Tambahkan beberapa tetes minyak esensial peppermint atau eucalyptus 
Posisikan wajah di atas mangkuk, dan letakkan handuk di atas kepala 
Tarik napas dalam-dalam sambil menghirup uapnya Orang harus membiarkan air menjadi agak dingin jika baru saja mendidih. Kalau tidak, uapnya bisa melepuhkan kulit di wajah.
6. Minum kopi hitam 
7. Makan jahe segar/minum air jahe
8. Perubahan gaya hidup  
Melansir Health Line, Bahaya Nikotin dalam Rokok Elektrik Perubahan gaya hidup yang dapat dilakukan untuk membantu mencegah dan mengatasi sesak napas, meliputi: 
Berhenti merokok dan menghindari asap tembakau 
Menghindari paparan polutan, alergen, dan racun lingkungan 
Menurunkan berat badan jika Anda mengalami obesitas atau kelebihan berat badan 
Menghindari pengerahan tenaga dalam kondisi panas maupun di dataran tinggi 
Tetap sehat dengan makan dengan baik, cukup tidur, dan menemui dokter untuk masalah medis yang mendasarinya 
Saat pandemi seperti sekarang ini, pergi ke fasilitas medis terdekat tidak diperlukan, kecuali dalam kondisi yang sudah parah. Saat gejala sesak napas yang bukan berasal dari infeksi COVID-19 muncul, kamu dapat melakukan mengonsumsi bahan-bahan alami berikut sebagai upaya penyembuhan secara mandiri di rumah :
Bawang putih
Jahe
Kunyit
Madu
Kafein
Omega-3
Langkah pencegahan yang tepat dapat membantu meminimalisir peluang kambuhnya sesak nafas di kemudian hari. Hal ini juga dapat meringankan gejala yang mungkin muncul ketika sesak nafas menyerang. Beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan, antara lain:
Secara umum tidak ada pantangan makanan khusus bagi penderita asma
Kecuali jika anda alergi makanan tertentu, maka hindarilah makanan yang membuat Anda alergi
Hindari bulu binatang
Bersihkan rumah dan perabotan dari debu
Istirahat cukup dan jangan sampai kelelahan
Kelola stress dnegan baik
Hindari hal-hal yang bersifat dingin
Olahraga ringan secara teratur
Hindari debu, asap, dan rokok
Biasakan pola hidup sehat
Perbanyak minum air hangat
Tidur  yang cukup
Jangan mengonsumsi obat-obatan yang tidak dianjurkan oleh dokter, apalagi mengonsumsi obat asma dalam waktu lama bisa menyebabkan efek samping berupa mulut kering, gemetar, jantung berdebar-debar.



NAMA : EKA SHABRINA A.W.N
KELAS : X AKL 1

14 comments:

  1. Sangat bermanfaat terima kasih

    ReplyDelete
  2. Artikel yang sangat bagus serta sangat bermanfaat

    ReplyDelete
  3. Mudah dimengerti dan sangat bermanfaat terima kasih ekaa

    ReplyDelete
  4. Alhamdulillah bermanfaat dan nambah ilmu baru, makasih ya🙏

    ReplyDelete
  5. Wahh terimakasih, karena mimin saya dapat menambah wawasan belajar dan ilmu yg berguna karena itu aku menjadi semangat bersemangat untuk belajar terimakasih

    ReplyDelete
  6. Terimakasih sangat membantu,dan menambah wawasan

    ReplyDelete

Berikan komentar positif anda

POSTINGAN TERBARU

MENGENAL PENGOBATAN TRADISIONAL TIONGHOA

  Apa itu Pengobatan Tradisional Tionghoa? Pengobatan Tradisional Tionghoa (PTT) adalah praktik kesehatan yang berasal dari Tiongkok. Dengan...

Powered by Blogger.